Bisakah ADHD pada Anak Diobati?

Mengapa harus Brainking Plus Asli

Bisakah ADHD pada Anak Diobati?

Sebelum kita membahas Cara Mengobati maka baiknya kita mengenal Gejala ADHD Tertlebih dahulu.

ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) adalah gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Hal ini ditandai dengan berbagai keluhan perasaan gelisah, tidak bisa diam, tidak bisa duduk dengan tenang, dan selalu meninggalkan keadaan yang tetap seperti sedang duduk, atau sedang berdiri. Beberapa kriteria yang lain sering digunakan adalah suka meletup-letup, aktivitas berlebihan, dan suka membuat keributan.

Sumber 👉: Wikipedia

Kenali Gejala ADHD Lebih Dekat.

ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder 

merupakan sebutan dari sebuah tipe perilaku yang banyak ditemukan pada anak dan juga orang dewasa.

Anak-anak yang mengalami ADHD akan sulit memberikan perhatian atau berkonsentrasi, baik di sekolah dan di rumah.

Anak ADHD mungkin jauh lebih aktif dan/atau impulsif daripada yang biasanya dilakukan oleh anak seusia mereka.

Perilaku ini menjadi penyebab masalah yang signifikan saat menjalin hubungan, belajar, dan berperilaku.

Oleh karena itu, anak-anak yang memiliki ADHD kadang-kadang terlihat sebagai “anak yang sulit” atau memiliki masalah dengan perilaku mereka.

ADHD lebih sering terjadi pada anak laki-laki dibandingkan anak perempuan. ADHD sebelumnya dikenal sebagai Attention Deficit Disorder (ADD).

Pada tahun 1994, ADD diubah oleh American Psychiatric Association (APA) menjadi Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD).

Gejala ADHD

Gejala yang timbul dapat bervariasi mulai dari yang ringan hingga yang berat, gejala ADHD sudah dapat dilihat sejak usia bayi, gejala yang harus dicermati adalah sensitif terhadap suara dan cahaya, menangis, suka menjerit dan sulit tidur. Waktu tidur yang kurang sehingga bayi seringkali terbangun. Sulit makan ASI dan minum ASI. Tidak senang digendong, suka membenturkan kepala, dan sering marah berlebihan. Keluhan yang terlihat pada anak yang lebih besar adalah, tampak canggung, sering mengalami kecelakaan, perilaku berubah-ubah, gerakan konstan atau monoton, lebih ribut dibandingkan anak-anak lainnya, kurang konsentrasi, tidak bisa diam, mudah marah, nafsu makan buruk, koordinasi mata dan tangan tidak baik, suka menyakiti diri sendiri, dan gangguan tidur.

Untuk mempermudah diagnosis pada ADHD harus memiliki tiga gejala utama yang nampak pada perilaku seorang anak yaitu inatensi, hiperaktif, dan impulsif.

Inatensi
Kurangnya kemampuan untuk memusatkan perhatian misalnya jarang menyelesaikan perintah sampai tuntas, mainan sering tertinggal, sering membuat kesalahan, mudah beralih perhatian (terutama oleh rangsang suara).

Hiperaktif
Perilaku yang tidak bisa diam, seperti banyak bicara, tidak dapat tenang/diam (mempunyai kebutuhan untuk selalu bergerak), sering membuat gaduh suasana, selalu memegang apa yang dilihat, sulit untuk duduk diam, lebih gelisah dan impulsif dibandingkan dengan mereka yang seusia, suka teriak-teriak.

Impulsif
Kesulitan untuk menunda respon (dorongan untuk mengatakan/melakukan sesuatu yang tidak sabar) seperti sering mengambil mainan teman dengan paksa, tidak sabaran, reaktif, sering bertindak tanpa dipikir dahulu.

Gejala-gejala lainnya yaitu sikap menentang, cemas, dan memiliki masalah sosial. (i) Sikap menentang seperti sering melanggar peraturan, bermasalah dengan orang-orang yang memiliki otoritas, lebih mudah merasa terganggu, mudah marah (dibandingkan dengan mereka yang seusia). (ii) Rasa cemas seperti banyak mengalami rasa khawatir dan takut, cenderung emosional, sangat sensitif terhadap kritikan, mengalami kecemasan pada situasi yang baru atau yang tidak familiar, terlihat sangat pemalu dan menarik diri. (iii) Masalah sosial seperti hanya memiliki sedikit teman, sering memiliki rasa rendah diri dan tidak percaya diri.

Anak dengan ADHD yang inattentive biasanya akan memiliki 6 atau lebih dari gejala berikut:

1. Mengalami kesulitan dalam mengikuti petunjuk;
2. Mengalami kesulitan dalam menjaga perhatian pada pekerjaan atau kegiatan bermain baik di sekolah maupun di rumah;
3. Kehilangan hal-hal yang diperlukan (peralatan, dll) untuk kegiatan di sekolah dan di rumah;
4. Tidak mau mendengarkan orang lain;
5. Tidak memberikan perhatian terhadap sesuatu dengan lebih detail;
6. Terlihat berantakan atau kacau;
7. Memiliki masalah dengan tugas-tugas yang membutuhkan perencanaan;
8. Lupa terhadap banyak hal;
9. Mudah terdistraksi atau teralihkan perhatiannya.

Anak dengan ADHD yang hiperaktif / impulsif akan memiliki setidaknya 6 dari gejala berikut:

1. Gelisah

2. Berlari atau memanjat dengan tidak semestinya

3. Tidak bisa bermain dengan tenang

4. Memberikan jawaban yang tidak jelas

5. Suka menginterupsi orang lain

6. Tidak bisa tinggal diam di tempat

7. Berbicara terlalu banyak

8. Selalu bergerak, tidak pernah diam

9. Bermasalah jika harus menunggu giliran

Anak-anak yang mengalami ADHD akan menampakkan gejala – gejala tersebut di atas minimal selama 6 bulan

Bisakah ADHD pada Anak Diobati?

ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) adalah gangguan perilaku yang lebih rentan dialami oleh anak laki-laki dibanding dengan anak perempuan.

Anak penderita ADHD umumnya terlihat sangat hiperaktif, sulit diatur, melakukan tindakan tanpa berpikir dan mengalami kesulitan untuk fokus. Bahkan, mereka cenderung ceroboh.

Lalu, bisakah ADHD pada anak diobati? Menurut kidshealth.org, ADHD pada anak tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat ditangani jika anak mendapatkan perawatan dengan tepat.

Biasanya Ibu dan para ahli akan bekerja sama untuk membuat rencana jangka panjang. Tujuannya adalah untuk membantu si kecil untuk dapat mengendalikan perilakunya sendiri, terutama saat ia sedang bermain dengan teman-temannya.

Dalam kebanyakan kasus, cara terbaik untuk mengobati ADHD adalah dengan terapi perilaku dengan kombinasi obat-obatan. Namun, obat-obatan diperlukan jika ADHD yang dialami oleh anak cukup menganggu dan menghambat aktivitas si kecil.

Karena itu penting bagi orangtua untuk berpartisipasi aktif dalam rencana pengobatan si kecil, pendidikan orang tua juga merupakan bagian penting dari manajemen ADHD.

Selain itu obat-obatan harus dilakukan secara bersamaan dengan terapi perilaku untuk mendapatkan hasil yang optimal. Terapi perilaku dan obat-obatan akan terlihat hasilnya dalam 2-3 bulan namun jika penyebabnya bukan karena genetik.

Jika ADHD pada anak disebabkan oleh genetik maka baru akan terlihat hasilnya dapat mencapai setahun.

Nah, jika si kecil mendapatkan penanganan sejak ia kecil dan tepat maka hiperaktifnya dapat hilang ketika ia berusia 15-16 tahun. Oleh karena itu, sebaiknya Ibu harus lebih memerhatikan dan mencurigai jika si kecil terlalu hiperaktif agar cepat mendapatkan penanganan.

Perawatan dengan BRAINKING PLUS SOLUSI TEPAT mengobati masalah ADHD pada anak

MENGAPA ANDA HARUS MENCOBA BRAINKING PLUS ASLI ASLI ? INI ALASANNYA ,

Sejarah Brainking Plus :

Penemuan Brainking Plus ini berawal dari seorang dokter ahli Farmakologi bernama dr Irfan Bukhari, PhD; yang merupakan lulusan dari Mallaca University. Beliau memiliki seorang Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yaitu Autisme & Hiperaktif. Kondisi ini mendorongnya untuk mencari pengobatan bagi anaknya tercinta.

Sebagai seorang dokter – dr. Irfan Buchari, beliau kemudian mulai melakukan penelitian terhadap penyakit ini dan mencari bahan-bahan alami dengan tujuan untuk mendapatkan formula. Setiap diteliti dan di uji coba. Dipadukan dengan bahan lain, di tes dilihat hasilnya.

Penelitian, pengujian & pengembangan yang terus dilakukan akhirnya membawa dokter Irfan pada sebuah hasil yang menakjubkan, yang kemudian di uji cobakan kepada anaknya sendiri (Autisme & Hiperaktif) yang dideritanya, ia bahkan menjadi cerdas.

Anak dokter Irfan mampu lolos masuk STAN (Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) yang seleksinya cukup ketat. Hebatnya lagi, pada saat yang sama, ia juga di terima di UI & UGM.

Tentu ini adalah sebuah prestasi luar biasa dari seorang anak yang dulunya menderita Autisme & Hiperaktif. Mengingat bahan-bahannya dari formula ini berasal dari alam, & karenanya menjadi sangat aman bagi tubuh karena tidak menimbulkan efek samping, maka Brinking Plus mulai di uji coba kepada pasien-pasien lain.

Bukan hanya kepada anak-anak berkebutuhan khusus seperti autisme, namun juga kepada orang dewasa yang mengalami gangguan kesehatan lainnya. Dan Allhamdulillah, ternyata formula dari Brainking Plus ini memberikan hasil yang sangat menggembirakan. Banyak orang yang mengalami kemajuan & peningkatan kesehatan setelah mengkonsumsi produk ini

Brainking Plus adalah Herbal Support Formula For Total Intelligence and Optimal Health

Herbal Support Formula For Total Intelligence and Optimal Health.

Melalui penelitian panjang seorang dokter lulusan Malacca of University, sekaligus pakar kesehatan specialis nutrisi otak manusia & ahli farmakologi asal Indonesia, hadir untuk pertama kalinya sebagai The First Pioneer of a Miracle Brain Nutrition. 

Brainking Plus bekerja secara holistik untuk meningkatkan fungsi otak, peredaran darah, fungsi pencernakan dan daya tahan tubuh, meningkatkan asimilasi vitamin, mineral, nutrisi, detoksifikasi logam berat dan racun dalam tubuh, meningkatkan stamina dan energy, menangkap radikal bebas, mencegah peroses penuaan, mengatur homestatis tubuh dan metabolisme, menstabilkan kada gula darah, kolesterol, trigleserida, asam urat, mempertajam penglihatan. Dan membantu menormalkan pandangan, merangsang sel-sel induk untuk menumbuhkan sel-sel otak dan tubuh, menurunkan resiko kanker, menstabilkan gelombang listrik otak, menyeimbangkan sistem meridian & akupuntur, membuang energi negatif dan lain-lain.

Terbukti untuk kanker, tumor, diabetes, stroke, autis, anak kurang kosentrasi, vertigo, amandel, sinusitis, ginjal, otoimun & penyakit kronis lainnya.

Manfaat Brainking Plus Untuk Anak-anak :

Meningkatkan konsentrasi, Meningkatkan daya ingat, Meningkatkan daya paham, Meningkatkan bakat, Meningatkan hormon, Meningatkan kareakter positif, Meningatkan prestasi, Menstabilkan emosi, bagus untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, gangguan belajar, terlambat bicara/bahasa, tingkah laku, ASD autisme SPEETRUM DISORDER/ADHD/ADD, hyper aktif, dan juga baik untuk membantu pengobatan berbagai masalah kesehatan : infeksi bakteri, virus, jamur, parasitz, amandel, sinusitis, alergi, gangguan liver, ginjal, otoimun, tumor, kanker dan lain-lain.

Manfaat Brainking Plus Untuk Dewasa :

Menjaga kesehatan, Meningkatkan daya pikir, Konsentrasi, Meningkatkan strategi usaha & hidup menghadapi kerja berat, deadline, mereka yang dikelilingi dengan polusi, pencemaran air tanah, dan lingkungan, Meningkatkan hubungan suami isteri lebih harmonis, Menghadapi kompetisi bisnis dan global, studi lanjutan & tingkat advance, sering bepergian & terbang, pekerja keras, pekerja shift & lain-lain, kosentrasi daya ingat dan daya pikir, lemah pasca trauma kepala, kekebalan tubuh rendah, stamina energi lemah, libido lemah, & gangguan sexualitas, gangguan pencermaan : mencret, konstipasi, kembung, kurang nafsu makan, Migrain, Vertigo, Depresi, kecemasan, diabetes, asam urat, kolesterol, berbagai inveksi virus, bakteri, parasit, tumor,  kanker & lain-lain.

Kandungan Brainking Plus :

Abri precatori folium 2%, cinnamomi cortex 10%, centelllae aSiaticae hera 2%, curcuma longum herbal 2%, morinda citrifolli fructus  10%, panax ginseng 0,1%. Phylanthi urinarie herba 2%, sonchi arvensae herba 6%, zingiberis rhizome 2%, juice lidah buaya, melon, jambu biji: mengandung bakteri lactobacillus acidophilus 2 billlun U per cc, menstabilkan pencernakan, mencegah tumbuhnya jamur, sorbitol, air murni, tanpa pengawet bahan makanan dan zat kimia buatan. 

Anjuran Minum Brainking Plus :

Diminum 2 kali sehari, khusus anak-anak tidak diminum setelah pukul 17.00 untuk pemelihara cukup 1 x sehari jika kondisi sehat, untuk penyembuhan masalah kronis diminum secara rutin minimal 12 minggu.

Aturan Minum Brainking Plus :

Untuk gejala berat & gawat boleh diminum 2 jam sehingga gejala reda, untuk maintenance boleh 1 x sehari bila kondisi sehat untuk penyembuhan masalah kronis & berat diminum terus menerus paling sedikit 6 – 8 minggu.

Brainking Plus… “Nutrisi TINGGI utk REGENERASI sel syaraf OTAK. Teteskan di bawah LIDAH pagi & sore langsung BEKERJA pada syaraf TEPI. Untuk kesehatan OPTIMAL : Menormalkan Fungsi Syaraf Otak, Membantu Penyembuhan Anak AUTISM / Anak Berkebutuhan KHUSUS, MENCEGAH & mengobati KEPIKUNAN, STROKE, MIGRAIN, Vertigo, TUMOR Otak, Dampak Buruk dr DEPRESI, Narkoba dll.”

Ciri-Ciri Gejala Kemunduran Fungsi Otak :

1. Pernahkah saat kita bicara kita kesulitan menemukan kata-kata yang akan di uangkapkan?
2. Pernahkah kita lupa nama teman atau kerabat kita ?
3. Apakah fungsi pengambilan keputusan kita masih baik ?
4. Apakah fungsi mengigat kita masih baik ?
5. Apakah fungsi atensi masih dalam batas normal ?

Gangguan yang Muncul Akibat tidak Normalnya Fungsi Otak antara Lain :

1. Sering pusing;
2. Sulit konsentrasi;
3. Emosi tidak stabil;
4. Gangguan kordinasi;
5. Hiperaktif;
6. Autis;
7. Depresi;
8. Daya ingat menurun;
9. Alzaimer;
10. Kurang gairah & fungsi reproduksi/ libido menurun.

Pengaruhnya kepada anak-anak :

1. Malas belajar
2. Susah konsentrasi
3. Pandai buat alasan
4. Berani membantah

Kandungan Brainking Plus / INGREDIENTSE Brainking Plus:

Each ml contains :

• Centella Asiatica   70 mg 
• Cinnamomum Burmanii   70 mg
• Morinda   60 mg
• Aloe Vera 30 mg
• Andrographis Peniculata   20 mg
• Solacca Edulis Fructus Extract   0,3 ml
• Pyrus Malus Extract   sampai 0,3 ml
• Mel Depuratum   sampai 1 ml
• Lactobasillus Acidophylus   0,025 ml

INCLUDES 2 bottle of 20 ml

TESTIMONI

Testimoni Brainking Plus :

Asmaul Husna (55 Th)

Ibu Rumah Tangga

Menderita Diabetes Hingga Kedua Matanya Tidak Bisa Melihat

Saya berasal dari Sigli Aceh, menderita diabetes selama 15 tahun, pada tahun ke 10 saya mengalami kabur berat, kemudian di tahun ke 12 dokter menyatakan pembuluh mata saya pecah. Dan di tahun ke 13 pembuluh mata saya bocor, yang akhirnya tidak bisa melihat atau buta.

Pada tanggal 12 April 2015 saya konsumsi Brainking Plus (brainking plus nutrition), setelah menghabiskan 3 botol Brainking Plus, akhirnya mata saya mulai bisa melihat walaupun masih sedikit kabur lalu saya teruskan mengkonsumsi Brainking Plus hingga akhirnya sekarang pandangan saya sudah normal kembali, & sekarang saya sudah bisa lagi membaca Al-Quran, Terima Kasih yaa Allah SWT. Terima Kasih Brainking Plus.

Isabella 

Ibu Rumah Tangga .

Anak Penderita Epilepsi Sindrome Sembuh Setelah Mengkonsumsi Brainking Plus

Putri saya Nova usianya 18 bulan, pada saat usia 3,5 bulan dia terkena radang paru & demam hingga 41, dan kejang. Dokter syaraf bilang Nova kena sindrome epilepsi, & akhirnya Nova harus minum obat sehari 3 x dengan dosis 2 cc untuk vitamin otaknya. Awalnya saya khawatir karena obat2 yang dikonsumsi anak saya adalah obat2 keras, setiap 6 bulan sekali saya harus cek livernya. Pada tanggal 8 oktober 2014 saya di perkenalkan Brainking Plus oleh seorang dokter untuk nutrisi otaknya. Awalnya saya tidak yakin tapi setelah saya coba ternyata terjadi perubahan positif yang sangat signifikan terhadap anak saya, setelah 7 hari mengkonsumsi Brainking Plus, anak saya yang tadinya tidak bisa jalan sekarang sudah mulai bisa jalan bahkan berlari, yang biasanya di panggil selalu diam & tidak ada respon, bahkan tidak ada ekspresi sama sekali (apatis), sekarang kalo dipanggil namanya sudah bisa menoleh & merespon bahkan tersenyum, Allhamdulillah berkat Brainking Plus, sekarang anak saya sudah tidak lagi mengkonsumsi obat2 keras untuk kesehatan otaknya. Dan semakin hari kesehatannya semakin meningkat.

Suswaji

Pegawai Negeri Sipil 

Sembuh dari Stroke Setelah 3 Hari Mengkonsumsi Brainking Plus

Awalnya saya menderita suatu penyakit saraf, yang menurut diagnosa dokter dan menurut hasil CT Scan saya terkena syarafnya bahkan sampai ke pusatnya yaitu otak. Kemudian saya rawat inap hampir 2 bulan. Pada saat itu separuh dari tubuh saya tidak dapat bergerak seperti orang lumpuh. Pengobatan yang dilakukan secara intensif pun tidak memberi perubahan apapun, pada suatu hari saya kedatangan sahabat saya dan menyarankan saya untuk mengkonsumsi Brainking Plus. 

Setelah mengkonsumsi Brainking Plus selama 3 hari berturut-turut perubahan pun terjadi separuh tubuh saya yang tadinya tidak bisa bergerak, mulai bergerak bahkan sudah bisa berjalan. Dan sehari setelah pulang dari rumah sakit, yang seharusnya saya istirahat, saya sudah bisa beraktifitas lagi normal, Terima  Kasih … Brainking Plus.

Wiyono 42 Tahun

Wiraswasta 

Membantu Perkembangan Mental & Fisik Anak Berkebutuhan Khusus

Saya punya anak bernama Zaki usia sekarang sudah 13 tahun, zaki merupakan anak berkebutuhan khusus, sebelum mengenal Brainking Plus  anak saya kondisinya sangat lemah, dia tidak bisa berjalan, seandainya berjalan dia hanya merangkak dengan lututnya, seandainya berjalan dia hanya merangkak dengan lututnya, & dia tidak bisa berkomunikasi, kadang saya sebagai orang tuanya pun binggung dengan yang dia katakan, setelah mengkonsumsi Brainking Plus, sekarang Zaki sudah banyak perkembangannya, dia sudah mulai kuat berjalan dengan kakinya, & sudah mulai bisa berkomunikasi dengan kita. Terima Kasih Brainking Plus….

Bpk. Tri Nugraha

Bapak Tri Nugraha, Jakarta memiliki 3 anak berkebutuhan khusus (ABK) dan autis. 
RIO, 14 tahun, anak ke-1, sejak lahir mengalami DS (down syndrom). MARTHA, 10 tahun, anak ke-2, autis; kurang fokus, kurang konsentrasi, emosi tinggi, tidak nyambung jika diajak biacara, kurang respon 
TRINITY, 9 tahun, anak ke-3, Hyperaktif, terlambat perkembangannya; blm bisa bicara, emosi tinggi, sering marah2 dan mengngamuk. 
Saya sangat bersyukur bisa diperkenalkan BRAINKING PLUS krn perubahan yang terjadi sangat luar biasa terhadap ke 3 anaknya.

RIO lebih rajin sekolah. MARTHA lebih fokus, (ada video main piano), diajak bicara nyambung. TRINITY, hiperaktif berkurang; mulai mengerti, marah2 berkurang. 

Saya tidak memberi obat penenang atau obat kimia dari dokter utk mereka walaupun Bapak saya seorang Dokter, krn obat penenang & obat kimia akan mengakibatkan keracunan logam berat dan toksin dlm tubuh anak2 berkebutuhan khusus dan akan merusak ginjal serta lever shg gula darah akan naik. "Terima kasih Brainking, produk mujizat darimu Tuhan. Terima kasih Tuhan..!! 

W. Pamungkas
Membantu masalah cmv,rubella,laringomalaise,gangguan dengar gangguan penglihatan.

Anak ke 3 saya bernama Oliver Nathanael dipanggil Nathan.....dengan masalah cmv, rubella, laringomalaise, gangguan dengar gangguan penglihatan, tes bera bulan oktober 2016 hasil ka ki 95/105 (gangguan pendengaran berat). Puji Tuhan saya dikenalkan brainking plus oleh Keluarga Saya....setelah habis 4 paket perkembangannya sudah terlihat....dipanggil sudah mulai respon walaupun sedikit...Sekarang fokus pada penglihatan sama laringomalaise serta perkembangan motorik yang terlambat.....Sehat selalu ya Oliver Nathanael.....Tuhan selalu memberi jalan pada umatnya....tak pernah sekalipun Engkau meninggalkan kami....Tak ada yang mustahil bagi Tuhan......Terimakasih Tuhan...terimakasih brainking.


Berikut Videonya

Testimoni2 Lain dari Brainking Plus Silahkan Buka Youtube untuk Melihat Testimoni Brainking lainnya Klik disini 👉Brainking Plus

Disclaimer : Hasil dapat bervariasi pada tiap individu tergantung kondisi tubuh dan kesehatan pribadi. Kami tidak dapat menjamin dan tidak bertanggung jawab apabila hasil yang anda peroleh berbeda dengan pengguna lain yg mendapatkan hasil positif.

Untuk Pemesanan KLIK  👉disini

Semoga bermanfaat.